".. makanan punya kisah .." (.. food has its tale .. cibus habet fabula ..)
.. baik itu mengenai falsafah, filosofis, sejarah maupun perilaku budaya yang menjadi simbol, ritual, adat, dan kearifan lokal masyarakat setempat serta pembentuk karakter, jati diri serta ciri identitas suatu bangsa ..



Wednesday 16 August 2017

Ibu Kandung


Saya kemarin berbincang panjang lebar dengan bbrp teman membahas sebenarnya Gastronomi & Kuliner itu sapa sih yg handle di Pemerintahan ... alias siapa ibu kandungnya

Secara teoritis Kuliner itu tukang masak alias keahlian manusia memproduksi sesuatu (yakni makanan).

Sedangkan Gastronomi itu adalah tukang makan alias acara makan (baik sendiri atau bersama tapi umumnya berkelompok)

Di seluruh dunia Gastronomi masuk dalam koridor pariwisata yang dikenal dgn istilah gastro-tourism

Sedangkan Kuliner masuk dalam koridor kreatifitas krn si orang (manusia) yg memproduksi itu dikenal dgn seniman atau artis.

Jadi kalau ditanya kpd saya sapa itu ibu kandungnya maka selayang pandang bisa dikatakan :

Kuliner masuk ke Ekonomi Kreatif krn menyangkut melahirkan, membina, mendidik dan sebagainya si manusia menjadi dan ahli sebagai tukang masak

Sedangkan gastronomi masuk ke Pariwisata krn terkait pengalaman (experience) dan kenyamanan (hospitality) tempat, sejarah, budaya makanan (bukan manusianya).


Namun gastronomi dan kuliner lebih tepat dikategorikan sebagai pemberdayaan manusia dan kebudayaan yang berkualitas melalui seni makanan dan seni masakan. Oleh karena itu selain Ekonomi Kreatif dan Pariwisata, gastronomi dan kuliner masuk juga dalam koridor koordinasi dari pembangunan manusia dan kebudayaan dikarenakan ada unsur kearifan lokalnya.

Mudah-mudahan tidak salah ... 

Tabek